UNISKA Kediri Resmi Bergabung sebagai Simpul Jaringan SIKN-ANRI, Perkuat Digitalisasi Arsip dan SDM Mahasiswa Menuju Kampus Berdampak

UNISKA Kediri Resmi Bergabung sebagai Simpul Jaringan SIKN-ANRI, Perkuat Digitalisasi Arsip dan SDM Mahasiswa Menuju Kampus Berdampak

Universitas Islam Kadiri (UNISKA) Kediri mencatatkan langkah strategis dalam bidang pengelolaan arsip dengan bergabung secara resmi sebagai simpul jaringan Sistem Informasi Kearsipan Nasional (SIKN) yang dikelola oleh Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI). Keanggotaan ini resmi dimulai sejak 15 Januari 2025, menjadikan UNISKA sebagai salah satu perguruan tinggi di Indonesia yang aktif mendukung integrasi arsip nasional. Keikutsertaan Unit Kearsipan UNISKA dalam jaringan ini menjadi tonggak penting dalam mewujudkan pengelolaan arsip yang profesional, transparan, dan berbasis digital, sejalan dengan semangat UNISKA sebagai Kampus Berdampak yang terus memperkuat tata kelola kelembagaan.

Mahasiswa UNISKA yang mengikuti magang SIKN-ANRI berfoto bersama Kepala Bagian Tata Usaha dan Kearsipan UNISKA, Nurul Sa’diyah, S.H., M.H., usai pelatihan input metadata arsip menuju pengelolaan arsip kampus yang lebih digital dan berdampak.

SIKN merupakan sistem nasional yang menghimpun arsip statis dari berbagai instansi di Indonesia dan diakses melalui Jaringan Informasi Kearsipan Nasional (JIKN), portal daring yang terbuka bagi publik melalui situs https://jikn.anri.go.id/. Bergabung sebagai simpul jaringan berarti UNISKA kini memiliki peran aktif dalam menginput, mengelola, dan membuka akses arsip institusional kepada masyarakat luas, sekaligus berkontribusi dalam pelestarian memori kolektif bangsa melalui dokumentasi perguruan tinggi.

Kepala Bagian Tata Usaha dan Kearsipan UNISKA, Nurul Sa’diyah, S.H., M.H., menyampaikan bahwa integrasi ini merupakan bagian dari transformasi UNISKA menuju sistem administrasi kampus yang terbuka dan berorientasi digital. Menurutnya, kearsipan tidak lagi sekadar aktivitas menyimpan dokumen, melainkan telah berkembang menjadi instrumen strategis dalam membangun akuntabilitas, transparansi, serta layanan informasi yang berdampak nyata bagi sivitas akademika dan masyarakat. “Kami terus memperkuat sistem kearsipan digital sebagai wujud dukungan terhadap visi UNISKA sebagai kampus yang berdampak luas, tidak hanya secara akademis, tetapi juga dalam tata kelola informasi publik,” jelasnya.

Sebagai tindak lanjut dari keikutsertaan dalam jaringan SIKN, UNISKA bersama Forum Komunikasi Masyarakat Sadar Arsip (FKMSA) juga menjalin sinergi dalam penyelenggaraan edukasi dan pelatihan literasi kearsipan. Kegiatan ini melibatkan mahasiswa dalam berbagai aktivitas kolaboratif seperti diskusi tematik, penguatan peran arsip sebagai sumber sejarah, serta pengembangan kapasitas SDM muda di bidang pengelolaan arsip digital. Kolaborasi ini diharapkan tidak hanya memperluas cakupan kegiatan akademik dan pengabdian, tetapi juga menumbuhkan kesadaran kolektif tentang pentingnya arsip dalam menjaga jejak peradaban dan identitas institusi.

Mahasiswa Universitas Airlangga (Unair) mengikuti program magang pengelolaan arsip statis berbasis digital di Unit Kearsipan Universitas Islam Kadiri (UNISKA) sebagai bagian dari kolaborasi penguatan simpul jaringan SIKN-ANRI.

Di sisi lain, UNISKA juga menyelenggarakan Program Magang SIKN-ANRI yang diikuti oleh mahasiswa lintas program studi. Program ini memberikan pengalaman langsung dalam praktik pengelolaan arsip statis digital, mulai dari pelatihan input metadata hingga pemahaman tentang sistem jaringan kearsipan nasional. Mahasiswa tidak hanya dibekali dengan teori, tetapi juga dilibatkan dalam digitalisasi arsip kampus secara langsung, sehingga membangun kesiapan mereka menghadapi tantangan dunia kerja yang berbasis teknologi informasi.

Nurul menambahkan bahwa manfaat dari integrasi ini tidak hanya dirasakan oleh Unit Kearsipan saja, tetapi juga oleh seluruh ekosistem kampus. Arsip-arsip UNISKA kini dapat diakses melalui JIKN, sehingga memperluas visibilitas institusi dan memberikan kontribusi pada penyediaan informasi publik yang sahih dan terdokumentasi. “Ini adalah bagian dari kontribusi UNISKA dalam membangun ekosistem pengetahuan yang terbuka dan partisipatif. Penguatan bidang kearsipan juga menjadi penguat nilai UNISKA sebagai kampus yang memberikan dampak positif bagi masyarakat luas, termasuk dalam hal literasi informasi dan pelestarian sejarah institusi,” imbuhnya.

Langkah ke depan, Unit Kearsipan UNISKA akan terus menyesuaikan metadata arsip sesuai standar nasional, melaksanakan digitalisasi arsip statis prioritas, serta mengembangkan layanan arsip daring yang inklusif bagi publik kampus dan masyarakat umum. Selain itu, program magang SIKN dirancang menjadi bagian berkelanjutan dalam kurikulum, yang tidak hanya memperkaya pengalaman mahasiswa, tetapi juga memperkuat kapasitas SDM internal dalam pengelolaan arsip modern.

Halaman resmi Unit Kearsipan Universitas Islam Kadiri (UNISKA) sebagai simpul jaringan aktif di portal Sistem Informasi Kearsipan Nasional (SIKN), menandai komitmen UNISKA dalam digitalisasi dan keterbukaan informasi arsip publik.

Dengan berbagai inisiatif ini, UNISKA menunjukkan komitmennya dalam membangun sistem informasi kearsipan yang modern, adaptif, dan berdampak. Melalui sinergi antara institusi, pendidik, dan mahasiswa, UNISKA menegaskan peran strategisnya sebagai kampus yang tidak hanya mencetak lulusan berkualitas, tetapi juga menghadirkan kontribusi nyata bagi penguatan tata kelola pendidikan tinggi dan pelestarian pengetahuan di Indonesia.

Bagikan dengan :