Kediri, 6 Januari 2025 – Universitas Islam Kadiri (UNISKA) Kediri menggelar pembukaan ajang olahraga tahunan Rektor Cup 2025 dengan meriah. Acara ini dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Dr. Miftahul Munir, di lapangan basket UNISKA Kediri. Kegiatan ini dihadiri oleh mahasiswa, dosen, serta tamu undangan yang antusias mengikuti jalannya acara pembukaan.
Dalam sambutannya, Dr. Miftahul Munir menyampaikan harapannya agar Rektor Cup 2025 menjadi momentum untuk mempererat kebersamaan antar mahasiswa sekaligus meningkatkan semangat sportivitas dan kompetisi sehat. “Melalui Rektor Cup, kita tidak hanya menciptakan atlet-atlet berbakat, tetapi juga membangun karakter mahasiswa yang tangguh, sportif, dan memiliki rasa persaudaraan,” ujarnya.
Rektor Cup 2025 akan berlangsung selama lima hari, mulai 6 Januari hingga 10 Januari 2025. Acara ini menghadirkan berbagai cabang olahraga yang telah dirancang untuk meningkatkan partisipasi mahasiswa dari berbagai latar belakan, dengan cabang olahraga sebagai berikut :
- Basket (Putra & Putri)
- E-Sport (MIX)
- Voli (MIX)
- Futsal (Putra)
Mahasiswa UNISKA Kediri menyambut Rektor Cup 2025 dengan penuh semangat. Berbagai tim dari masing-masing fakultas telah melakukan persiapan matang untuk memberikan penampilan terbaik mereka. Ajang ini tidak hanya menjadi wadah untuk mengasah kemampuan olahraga, tetapi juga menjadi sarana mempererat hubungan antar mahasiswa.
Selain itu, cabang E-Sport yang tahun ini kembali dihadirkan mendapat perhatian besar dari para penggemar game online. Tim-tim peserta terlihat sangat antusias, mengingat cabang ini memungkinkan partisipasi dari berbagai latar belakang mahasiswa tanpa batasan gender.
Rektor Cup 2025 diharapkan bukan hanya menjadi arena untuk mencari juara, tetapi juga tempat untuk belajar tentang kerja sama, kepemimpinan, dan manajemen emosi. Dengan suasana yang kompetitif tetapi penuh kekeluargaan, kegiatan ini diharapkan mampu melahirkan mahasiswa yang tidak hanya unggul secara akademik tetapi juga berprestasi di bidang non-akademik.